Pengertian Router, Fungsi Router, Cara Kerja Router dan Jenis-Jenis Router

Paslen.com – Hallo pasleners yang ga pernah bosen mampir di web ini, semoga Alloh SWT. selalu memberikan kesehatan panjang umur dan murah rezekinya buat kita semuanya. Kali ini kami akan berbagi pemembahasan seputar Definisi atau Pengertian dari Router, Fungsi Router, Cara Kerja Router dan Jenis-Jenis Router.

Mudah-mudahan bermanfaat ya bagi pasleners yang ingin tahu seputar Router, khususnya bagi yang ingin menjadi seorang administrator jaringan, tentunya ini adalah salah satu hal yang harus pasleners ketahui dan kuasai. Langsung saja, yuk kita bahas berikut ini dimulai dari pengertian atau definisi dari Router.

Pengertian Router

Jadi apa itu router? Router adalah perangkat keras dalam jaringan komputer yang dapat digunakan untuk mengubungkan beberapa jaringan yang sama atau berbeda segmen.

Router juga merupakan alat untuk mengirim paket dalam melalui jaringan atau internet untuk dapat menuju tujuannya atau biasa disebut dengan proses Routing.

Fungsi Router

Router mempunyai fungsi utama yaitu untuk membagi atau mendistribusikan IP address baik itu secara static maupun DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) kepada semua komputer yang terhubung ke router tersebut.

Dengan adanya IP Address yang unik yang diberikan oleh router tersebut kepada setiap komputer dapat memungkinkan setiap komputer untuk bisa saling terhubung serta melakukan komunikasi baik itu pada LAN ataupun Internet.


Untuk lebih lengkapnya berikut ini beberapa fungsi Router antara lain sebagai berikut : 

1. Fungsi utama Router yaitu menghubungkan beberapa jaringan untuk menyampaikan data dari suatu jaringan ke jaringan lainnya. Namun router berbeda halnya dengan Switch, Karena kalau Switch hanya digunakan untuk menghubungkan beberapa komputer dan membentuk suatu LAN (Local Area Network). Sedangkan Router dapat digunakan untuk menghubungkan antar satu LAN dengan LAN yang lainnya.

2. Router juga dapat berfungsi untuk menstranmisikan informasi dari satu jaringan ke jaringan lain yang sistem kerjanya sama seperti Bridge.

3. Router juga dapat berfungsi untuk menghubungkan jaringan local ke sebuah koneksi DDL biasa juga disebut DSL router. Router ini umumnya memiliki fungsi firewall untuk bisa melakukan penapisan paket berdasarkan sumber serta alamat tujuan dari paket tersebut, namun akan tetapi tidak semua router memiliki fungsi yang sama. Router yang memiliki fitur firewall dapat juga disebut sebagai Packet – Filtering Router. Fungsi umum royter ini yaitu memblokir lalulintas data yang akan dipancarkan secara broad cast sehingga dapat mencegah terjadinya broad cast storm yang bisa menyebabkan kinerja jaringan melambat.

4. Membaca Alamat Logika / IP address source & destination untuk dapat menentukan routing dari suatu LAN ke LAN lainnya.

5. Menyimpan routing table untuk menentukan rute terbaik antara jaringan LAN ke WAN.
6. Bisa berupa “Box” atau sebuah OS yang dapat menjalankan sebuah daemon Routing.

Cara Kerja Router

Router Berkerja dengan cara merutekan paket atau data informasi yang disebut routing. Dengan teknik routing tersebut, router dapat mengetahui arah rute perjalanan informasi tersebut yang akan dituju, apakah berada pada satu jaringan yang sama atau berbeda. Jika informasi yang dituju mengarah kepada jaringan yang berbeda, maka router akan menerukannya kepada jaringan tersebut, atau sebaliknya apabila paket yang akan dituju adalah jaringan yang sama, maka router akan menghalangi paket keluar serta meneruskan paket tersebut dengan routing di jaringan yang sama sampai benar-benar terkirim ke tujuan.

Ilustrasi Cara Kerja Router


Pada gambar diatas terdapat dua buah network yang terhubung dalam sebuh router. Network yang berada pada sebelah kiri yang terhubung ke port 1 router yang mempunyai alamat IP 192.168.1.0 serta pada network yang berada pada sebelah kanan yang terhubung ke port 2 router mempunyai alamat IP 192.155.2.0

  • Komputer A mengirim sebuah data kepada komputer C, router tidak akan bisa meneruskan data tersebut kepada jaringan lainnya.
  • Begitu juga apabbila ketika komputer F mengirim sebuah paket data kepada komputer 3, router juga tidak akan bisa meneruskan paket data tersebut kepada network lainnya.
  • Barulah ketika komputer F mengirimkan sebuah paket data kepada kompuer B, maka router akan bisa meneruskan paket data tersebut ke komputer B.

Jenis-Jenis Router

1. Router Aplikasi

Router aplikasi ini adalah sebuah aplikasi yang bisa kalian install pada sistem operasi komputer, sehingga sistem komputer tersebut akan dapat bekerja seperti router, misalnya seperti aplikasi WinGate, Winroute, WinProxy, SpyGate Dll.

2. Router Hardware

Router hardware adalah sebuah hardware yang memiliki kemampuan seperti halnya router, maka dengan hardware tersebut kita dapat membagi IP Adress.

Router hardware dapat digunakan untuk membagi jaringan internet pada suatu wilayah, misalnya dari router ini adalah access point, wilayah yang mendapat IP Address dan koneksi internet disebut Hot Spot Area.

3. Router PC

Router PC adalah sebuah komputer yang dimodifikasi sedemikian rupa sehingga dapat digunakan sebagai halnya router.

Untuk dapat membuat sebuah router PC tidak harus menggunakan komputer dengan spesifikasi yang tinggi.

Komputer dengan processor pentium dua, hard drive 10 GB dan ram 64 serta tersedianya LAN CARD sudah pasti bisa digunakan sebagai router PC.

Komputer yang dijadikan router ini harus diinstall terlebih dahulu dengan sistem operasi khusus untuk router. Sistem operasi yang terpopuler untuk Router PC saat ini yaitu Mikrotik.

Itulah sekilas pembahasan tentang Definisi, Pengertian Router, Fungsi Router, Cara Kerja Router dan Jenis-Jenis Router. Semoga bermanfaat dan bisa menjadi bahan referensi pengetahuan buat pasleners yang sedang belajar materi ini. Sampai jumpa di pembahasan dan informasi-informasi berikutnya dari kami.

Leave a Reply