Tutorial Cara Membuat Bootable Flashdisk Installer Windows / Linux

Paslen.com – Hallo sahabat paslen yang selalu tidak ketinggalan informasi, tips dan tutorial terupdate dari kami. Terimakasih atas kesetiaan pasleners sebagai pengunjung setia kami, semoga apa yang kami sajikan dan sampaikan ini bisa membawa manfaat buat pasleners dimanapun berada.

Pada pembahasan kali ini kami akan berbagi kembali seputar tutorial, yaitu cara mudah membuat Bootable Flashdisk Installer Windows / Linux ataupun sistem operasi yang lainnya (pokoknya kondisional sesuai kebutuhan ya).

Sebelum membuat Bootable Flashdisk Installer, sudah tahu kah apa yang dimaksud dengan Bootable Flashdisk Installer? Berdasarkan pemahaman kami Bootable Flashdisk Installer itu secara sederhananya, kita akan membuat sebuah Flashdisk agar bisa dipergunakan untuk menginstall (memasang) sistem operasi dari Flashdisk ke dalam perangkat Komputer/Laptop.

Terus bagaimana cara membuatnya, apakah hanya tinggal copy paste? Tentunya tidak hanya copy paste saja, namun harus ada tahapan-tahapannya.

Untuk membuat Bootable Flashdisk Installer ada beberapa hal yang harus dipersiapkan diantaranya :

  • Flashdisk Kosong 4GB/8GB – 32GB (Sesuaikan dengan Size ISO Sistem Operasi).
  • Master Sistem Operasi (ISO File yang akan dipasang Windows/Linux).
  • Laptop/Komputer yang normal untuk membantu proses pembuatan Bootable Flashdisk Installer.
  • Aplikasi penunjang pembuatan bootable flashdisk seperti rufus, win to flash, Install from Flashdisk atau aplikasi lain sejenisnya.
  • Setelah semuanya siap, silakan lanjut ke tahap pembuatan bootable flashdisk installer.

Kali ini kami akan contohkan pembuatannya menggunakan bantuan aplikasi rufus. Berikut ini langkah-langkah pembuatan bootable flashdisk installer menggunakan aplikasi rufus :

  1. Pastikan kamu sudah memiliki aplikasi rufus baik yang di install ataupun portable ya kalau belum silakan download disini.
  2. Kalau sudah memiliki aplikasi rufusnya, masukan flashdisk kosong yang kamu siapkan tadi ke usb komputer/laptop yang sudah kamu nyalakan dan pastikan flashdisk terbaca ya.
  3. Setelah flashdisk terbaca, selanjutnya buka aplikasi rufusnya ya dan pastikan tampil seperti gambar berikut ini :
  1. Pada bagian device silakan pilih sesuai letak flashdisk yang barusan kamu masukan ke usb laptop/komputer, misal : flashdisk (H).
  2. Pada boot selection silakan pilih (select), kemudian kamu arahkan ke tempat file ISO Sistem Operasi yang sudah disiapkan sebelumnya, misal kamu menyimpan di Data D di folder Sistem Operasi file Windows10.iso atau ubuntu-18.04-desktop-amd64.iso, pilih sesuai sistem operasi yang akan dibuat bootable.
  1. Setelah kamu pilih sistem operasi, selanjutnya pada partition scheme kamu sesuaikan dengan kebutuhan instalasi kamu, apabila untuk instalasi hardware lama biasanya masih menggunakan type/format harddisk MBR untuk penggunaan sistem operasi dibawah Windows 10, apabila hardware terbaru sekarang-sekarang ini rata-rata harddisknya menggunakan GPT dan Sistem Operasi yang digunakan juga Windows 10 ke atas.

Untuk lebih jelasnya apa itu MBR dan GPT bisa kamu pelajari disini!

  1. Selanjutnya biarkan menu (option) yang lainnya secara default saja (bawaan) tidak usah diotak-atik ya, langsung tekan tombol START – > ikuti intruksi tekan Ok – > terus muncul peringatan berbahasa Inggris yang intinya, kalau ada data di dalam flashdisk akan diformat dan hilang – > next/lanjut/Ok.
  1. Maka proses pembuatan bootable flashdisk installer sedang berlangsung, pastikan laptop/komputer aman tidak mati mendadak atau flashdisk tidak tergabrug/tertoel yang bisa mengakibatkan proses pengcopyan data gagal.
  2. Tunggu sampai proses pengcopyan/pemindahan data sistem operasi selesai, karena pada prinsipnya dengan bantuan aplikasi rufus kita dibantu secara otomatis mengextrak file iso sistem operasi yang berada pada harddisk laptop/komputer ke flashdisk yang kita siapkan tadi. Ah kalau seperti itu bisa dong kita langsung aja pindahkan sistem operasi tersebut dengan cara copy paste? Silakan kalau penasaran mau coba, tapi berdasarkan pengalaman flashdisk tidak akan bisa digunakan untuk bootable flashdisk installer (error).

Itulah tutorial cara mudah membuat Bootable Flashdisk Installer Windows / Linux atau sistem operasi yang lainnya. Silakan pasleners sesuaikan saja dengan kebutuhan ya, karena sebenarnya bukan hanya untuk membuat bootable sistem operasi saja, rufus juga bisa digunakan untuk membuat bootable hirenboot, DLC boot, partition wizard/magic dan lain sebagainya.

Sampai jumpa dipembahasan dan tutorial-tutorial berikutnya dari kami, semoga bermanfaat dan jangan sungkan untuk membagikannya di media sosial facebook, twitter, whatsapp, telegram dan lainnya. Terimakasih.

Leave a Reply