Paslen.com – Agama islam telah mengatur segala perkara, termasuk waktu kita mau tidur, pasleners ada beberapa waktu tidur yang dilarang rasullulah karna alasannya menyangkut dengan kesehatan badan kita. Salah satu ajaran agama yaitu mengenai tidur, ada beberapa waktu tidur yang dilarang, bahkan Rasulullah juga tidak menyarankan untuk tidur di waktu-waktu ini.
5 Waktu Tidur Yang Di Larang Rasullulah, Inilah Alasannya, dan kita belajar setiap hari mengalahkan godaan godaan tidur pada 5 waktu ini, insyaallah dengan niat pasti bisa
1. Tidur Setelah Sholat Subuh atau Tidur di Pagi Hari
Setelah melaksanakan sholat Subuh, tubuh biasanya belum siap untuk melaksanakan berbagai macam aktivitas. Hingga akhirnya, waktu tersebut digunakan untuk kembali tidur.
Padahal waktu tersebut sangat dilarang dalam Islam. Hal itu karena apabila seseorang tidur setelah Subuh maka kemungkinan besar akan terbangun di siang hari dan mengakibatkan produktivitas menurun dan juga menyebabkan rasa malas, tidur di pagi hari juga dapat mengurangi rezeki.
Baca Juga : Surga Bagi Orang Yang Berpuasa
2. Tidur Setelah sholat Ashar dan menjelang Magrib
Setelah melaksanakan sholat Ashar dan juga menjelang sholat Maghrib adalah waktu yang sangat rawan tertidur. Karena biasanya kita merasa lelah setelah melakukan berbagai aktivitas di siang hari. Akan tetapi, waktu tersebut sangat dilarang dalam Islam untuk tidur karena dapat menyebabkan seseorang mengalami linglung bahkan juga gangguan jiwa, Ma.
3. Tidur Sebelum melaksanakan sholat Isya
Rasulullah SAW melarang untuk tidur sebelum melaksanakan sholat Isya walaupun telah dihampiri oleh rasa kantuk yang amat sangat, usahakan untuk melaksanakan sholat Isya terlebih dahulu sebelum tidur.
Baca Juga : Makna Puasa dan Al-Quran
4. Tidur Setelah makan
Saat perang dalam keadaan kenyang, biasanya akan membuat seseorang merasa mengantuk. Sehingga pada akhirnya, banyak orang yang akan tertidur setelah makan.
telah dijelaskan dalam agama Islam, jika tidur setelah makan akan berbahaya bagi kesehatan tubuh. Dapat menyebabkan terhambatnya proses pencernaan makanan, memberikan tekanan yang tidak baik pada lambung sehingga makanan akan berpotensi kembali ke kerongkongan.
Selain itu juga, makan setelah tidur dapat menyebabkan resiko diabetes, menyebabkan kegemukan karena adanya lemak yang tertimbun secara berlebihan. Usahakan agar memberikan jeda kurang lebih 1 hingga 2 jam jika ingin tidur setelah makan.
Baca Juga : Ramadan Sebentar Lagi , Ini Niat Mandi Dan Keramas Biar Mantap Menjalani Ibadah Puasa
5. Tidur seharian penuh
Tidur adalah salah satu acara yang ampuh untuk mengembalikan energi yang telah hilang setelah beraktivitas. Akan tetapi, sebaiknya tidur cukup seperlunya saja, dan jangan tidur terlalu lama atau selama seharian penuh.
Tidur sepanjang hari juga dilarang dalam Islam karena akan dapat berpotensi membuat seseorang lalai terhadap kewajiban yang harus dilaksanakan. Misalnya saja melewatkan sholat 5 waktu yang tentu saja akan membuat dosa pada siapa saja yang meninggalkannya. ***
